Tren Baru Properti di Bali, Kawasan Ini Jadi Incaran Investor
Bali – Pulau Dewata kembali mencuri perhatian para investor, bukan hanya karena keindahan alamnya yang memikat, tetapi juga karena tren pertumbuhan properti yang semakin kuat. Dalam beberapa tahun terakhir, geliat pembangunan dan permintaan akan properti di Bali mengalami lonjakan, terutama dari kalangan investor lokal dan mancanegara.
Menurut pelaku industri properti, sejumlah kawasan di Bali kini menjadi incaran utama karena menawarkan kombinasi antara potensi investasi jangka panjang dan gaya hidup tropis yang dicari banyak kalangan.
Kawasan Favorit Investor
Beberapa kawasan yang saat ini mengalami pertumbuhan signifikan antara lain:
-
Canggu dan Pererenan – Kawasan ini terus berkembang sebagai pusat lifestyle baru di Bali. Dipenuhi dengan kafe trendi, beach club, dan akses mudah ke pantai, properti di wilayah ini banyak diburu untuk dibangun villa sewa harian atau guest house.
-
Jimbaran dan Ungasan – Dengan kedekatannya ke Bandara Ngurah Rai dan kawasan wisata seperti GWK dan Pantai Melasti, kawasan ini kini digarap serius oleh investor untuk pengembangan villa mewah dan resort.
-
Ubud dan Tegalalang – Masih menjadi primadona untuk pasar properti bernuansa alam dan spiritual. Permintaan tinggi datang dari pembeli luar negeri yang mengincar ketenangan dan panorama alam yang masih alami.
Daya Tarik Bali di Mata Investor
Tidak hanya soal lokasi, faktor pendukung lain juga menjadikan Bali sangat menjanjikan:
-
Tingkat hunian tinggi untuk villa sewa jangka pendek
-
Infrastruktur semakin membaik, termasuk akses jalan dan internet
-
Perizinan yang lebih transparan dan digitalisasi proses jual beli
-
Daya tarik pariwisata internasional yang pulih pasca pandemi
“Bali memiliki semua elemen penting untuk menarik investor: lokasi strategis, potensi pendapatan pasif, dan citra global sebagai destinasi premium,” ungkap Made Surya, agen properti sekaligus konsultan investasi di Bali.
Waspada, Tapi Optimis
Meskipun tren menunjukkan pertumbuhan positif, para investor tetap disarankan untuk melakukan analisa menyeluruh, termasuk legalitas tanah, zonasi, dan potensi pasar sewa. Dengan pendekatan yang tepat, investasi properti di Bali dapat memberikan imbal hasil yang sangat menguntungkan, baik untuk disewakan maupun dijual kembali.
Kesimpulan:
Bali tak hanya menjadi surga wisata, tapi kini juga berkembang sebagai surga investasi properti. Dengan semakin banyaknya kawasan berkembang dan permintaan pasar yang tinggi, tak heran jika pulau ini terus berada di radar para investor lokal hingga global.